KANKER PARU-PARU SEMPAT SUDAH DISURUH MILIH TEMPAT DIKUBUR, 10 TAHUN KEMUDIAN ALHAMDULILLAH MASIH SEHAT

 


Pak Ichwan sempat dirawat di RS karena merasakan sesak nafas yang sangat disertai sakit pada bagian di pinggungnya. 

Hasil rontgen dada dicurigai ada massa di paru-parunya. Pemeriksaan dilanjutkan dengan CT scan. Hasilnya ia didiagnosa kanker paru-paru yang menempel pada tulang rusuk di punggungnya yang membuatnya kesakitan, disertai adanya cairan di bagian paru-paru kanannya yang membuat nafasnya sesak.

Kejadian itu terjadi 10 tahun yang lalu, tepatnya bulan Juli 2013. Tak banyak yang bisa dilakukan oleh dokter untuk kankernya. Kondisinya semakin melemah karena sakit dan sesak. 

Dari pihak rumah sakit sudah menyampaikan ke keluarga tinggal supaya banyak berdo'a, dan menyarankan mulai membuat persiapan untuk melakukan proses pemakaman di Jakarta atau di tanah kelahiran, Bumiayu, Jawa Barat.

Sudah tak ada lagi harapan, keluarga kemudian mencari alternatif lain hingga kemudian menemukan ECCT. 

Harapan Pak Ichwan muncul kembali semenjak mulai pakai ECCT. Nafasnya berangsur-angsur pulih kembali sejalan dengan pakai alat. Persiapan "pulang kampung" ke Bumiayu dibatalkan.

Sebulan pakai alat cairan di paru-parunya hilang, massa tumornya "mlimpes." 3 bulan pakai alat kankernya tinggal "bekas" yang tak berubah dan tak berkembang lagi.

Pak Ichwan pakai alat ECCT secara rutin hanya sekitar 1 tahunan. Setelah itu berhenti karena merasa sudah sembuh.  Kabarnya pun hilang setelah itu. Tak ada kabar pula apakah "jadi pulang kampung" ke Bumiayu.

10 tahun kemudian anak Pak Ichwan datang untuk melakukan konsultasi karena didiagnosa kanker juga. Ibunya (isteri Pak Ichwan) sudah lama meninggal karena kanker payudara. Ibunya tak sempat pakai alat ECCT seperti Pak Ichwan karena tak ada yang mengantar ke C-Care, lupa jalannya. 

Anaknya menceritakan bahwa kondisi Pak Ichwan hingga saat ini baik-baik saja, sudah menikah lagi dan bahagia didampingi isteri barunya. Semoga tetap sehat buat Pak Ichwan, dan tetap bahagia (WS).

Tentang ECCT: https://c-techlabs.com/electro-capacitive-cancer-therapy-ecct-devices/

Comments